Titip Rindu Untuk Bapak....
Bapak…..Hampir
genap 1 tahun engkau tinggalkan kami. Terima kasih engkau yang sudah beberapa
kali dalam minggu terakhir ini hadir di mimpiku. Entah mengapa hari ini aku
menjadi sangat rindu padamu, sehingga tadi malam aku memutuskan menulis tentang
dirimu sebagai penyalur rasa rinduku padamu. Sering kali ibu pun banyak
bercerita tentangmu, walaupun hanya cerita yang diulang - ulang dan sangat tak
asing terdengar ditelingaku. Mungkin itulah cara ibu untuk menyatakan rasa
rindu padamu.
Kesedihan
ibu sudah tak seperti dulu saat masa awal engkau tinggalkan. Mungkin
engkau lihat dari sana ,
betapa wanita yang telah lama mendampingimu menunjukkan karakter sejatinya.
Sejak kau meninggalkannya, ibu semakin dekat dengan Allah. Semakin taat,lembut
dan senantiasa menginspirasi diriku dengan amal amalnya. Beruntunglah engkau
dulu pernah menemukan wanita seperti ini.
Masih
jelas di kepalaku bagaimana kau mengajarkan kesederhanaan dan tanggungjawab
hidup pada anak anakmu. Saat rezeki berkelimpahanpun engkau masih tampil
sederhana, engkau yang senantiasa setia dengan sedepa tuamu untuk berangkat
mengajar ke sekolah, walau dengan gajimu sebenarnya bisa untuk membelu sebuah
sepeda motor. engkau yang senantiasa menyerahkan penuh gajimu pada ibu. Ini
semata mata engkau lakukan untuk mendahulukan kepentingan keluargamu ini.
Bapak,,,
tak kusangka malam itu akan menjadi malam terakhir kebersamaan kita. Senang
rasanya karena malam itu aku tak tidur dan membacakan ayat suci di sampingmu
hingga adzan subuh tiba. Memang itu tak cukup membalas atas segala apa yag kau
lakukan padaku. Bapak,,, aku dan ibu senantiasa bersyukur karena saat jenazahmu
dishalatkan, mushollapun penuh. Semoga itu pertanda baik dari Allah bahwa
engkau kembali padanya dengan keadaan yang sebaik baiknya.
Bapak,,,sudah
1 tahun kita berpisah. Banyak hal yang telah berubah dalam keluarga. Namun
semoga janjiku padamu tak akan berubah.
Bapak,,tenanglah
disana,,kami akan senantiasa berjuang agar kita bisa berkumpul lagi kelak, di
lain dunia. Dan semoga aku, mas dan mbak menjadi jariyah terbesar
untukmu.....Amin